Keunggulan PU Foam Peredam Panas untuk Berbagai Ruangan

PU foam peredam panas mempunyai banyak manfaat jika digunakan untuk ruangan-ruangan area perkotaan. Polyurethane spray foam atau bisa disebut dengan PU foam peredam panas maupun penahan panas.

PU foam dapat terbentuk karena adanya reaksi antara polyol blended dan icocyanate yang dicampur dengan mesin spray tekanan tinggi. Adapun teknisnya yaitu dispray gun untuk mengaplikasikan polyurethane foam pada permukaan yang telah disediakan. Dalam waktu beberapa detik, campuran tersebut akan mengembang dan membentuk polyurethane foam yang padat dan menempel pada permukaan yang dispray.

Sifat PU Foam Peredam Panas

Penahan panas polyurethane foam memiliki daya lengket yang sangat baik untuk berbagai macam bahan seperti seng, kayu, beton, dan lain sebagainya. Selain itu, spray polyurethane sangat cocok untuk insulasi gedung perkantoran, hotel, rumah sakit, pabrik, gedung olahraga, rumah tinggal, shopping center, dan lain sebagainya.

Suhu ruangan akan terasa lebih dingin saat musim panas dan lebih hangat saat musim dingin jika menggunakan polyurethane foam sebagai insulasi atap. Sehingga untuk mendinginkan ruangan tidak perlu menggunakan AC yang berlebihan.

Ketika tidak menggunakan AC yang terlalu maksimal, otomatis pemakaian listrik juga akan berkurang. Selain itu, peredam atau penahan panas polyurethane foam ini bisa menambah kekuatan sistem atap bangunan, tidak mengandung racun, anti rayap, dan ramah lingkungan.

Produsen polyurethane foam secara konsisten menyampaikan kepada para pengembang atau konsultan untuk beralih ke polyurethane foam sebagai insulasi panas. Dikarenakan kini bangunan gedung dan fasilitas lainnya menuntut untuk menggunakan bahan insulasi panas yang berkualitas tinggi.

Adapun kualitas yang dimaksud yaitu pengaplikasiannya efektif, kuat, ringan, dan mudah untuk dipasang dalam rangka menghadapi pemanasan global yang terjadi belakangan ini. Nilai insulasi yang baik, lembut, kuat, ringan, tahan lama, dan mudah diaplikasikan pada posisi yang sulit dan pada semua jenis bahan bangunan ditawarkan oleh penahan panas polyurethane foam ini.

Keunggulan PU Foam Sebagai Peredam Panas

PU foam peredam panas memiliki keunggulan yaitu serbaguna. Dimana maksudnya yaitu polyurethane foam dapat digunakan pada bentuk yang sulit dan tingkat penembusan yang tinggi.

Karena terbuat dari monolithic, dengan permukaan yang mengkilap, maka bahan inisangat efektif untuk mencegah retakan. Sehingga mampu memberikan perlindungan terhadap cuaca yang ekstrem sehingga dapat mengurangi retakan dan tahan air. Polyurethane foam dapat disemprotkan pada lapisan yang curam untuk memfasilitasi pengaliran air.

Bahan ini juga memiliki lapisan yang melekat sangat baik pada permukaan horisontal ataupun vertikal dan tahan terhadap cuaca yang ekstrim dan angin yang cukup kencang. Serta, bisa mempermudah perawatan atap karena biasanya system polyurethane foam tidak membutuhkan perawatan berlebih.

Sistem insulasi ini mampu bertahan hingga 10-20 tahun dalam penghematan biaya. Serta merupakan jenis prosedur paling efisien dalam insulasi suhu yang cukup ekstrim. Dengan meletakkan insulasi pada bagian luar, system polyurethane foam akan mengurangi pergerakkan gedung dan getaran yang disebabkan oleh gempa bumi.

Sistem ini juga tidak banyak menambah beban pada struktur yang di insulasi karena polyurathane sangat ringan, kira-kira hanya 1,4 kg per meter persegi. Bahkan, pengaplikasiannya sudah terbukti efektif.

System polyurethane foam merupakan insulasi panas terbaik pada saat ini karena dapat meredam panas. Selain itu, keunggualan lainnya yaitu kedap suara, menghemat energi, anti rayap, ringan, bebas perawatan, efisien, tidak berbau, tidak mengandung racun, dan awet serta tahan lama.

Baca Juga : Info Harga Peredam Panas Bangunan Terbaru

Bidang Penggunaan Polyurethane untuk Bangunan

Pada bidang gedung, mencakup pelapisan pada atap dak beton, dinding partisi, ducting AC, cladding, gardu listrik dan genset. Pada bidang industri, mencakup pelapisan di luar atap seng, pelapisan di bawah atap seng, pracetak dinding luar, dan pracetak lantai.

Pada bidang rumah, mencakup pelapisan di bawah atap genteng, pelapisan diatas plafon, pelapisan di bawah lantai, pelapisan dinding dalam, dan cold storage.

Polyurethane memiliki sifat fisik sedikit berubah bersamaan dengan jalannya waktu, ketahanan Polyurethane foam roofing utamanya bergantung pada bagaimana digunakan dan bagaimana perawatan jangka panjangnya. Akan tetapi, polyurethane foam dapat bertahan selama puluhan tahun atau setara dengan umur bangunan itu sendiri.

Untuk melakukan perawatan terhadap system polyurethane foam lebih baik jika diperiksa setidaknya satu tahun sekali setelah digunakan pada saat pertama kali. Jika terjadi kerusakan akibat adanya jatuhan dari benda lain, dapat diperbaiki dengan menggunakan pelapis elastomeric yang kompatibel dengan system Polyurethane Foam dan coating.

Apabila kerusakan yang terjadi lebih parah dari itu, dapat diperbaiki dengan mengulang insulasi kembali. Pada khususnya, system polyurethane foam roofing dilapisi kembali setelah 10 sampai 15 tahun kemudian.

Hal ini tergantung pada jenis dan ketebalan pelapisan yang digunakaan pada awalnya, dan faktor lain pada roofing; seperti efek erosi angin, hujan, es, intensitas tekanan, salah penggunaan dan lain sebagainya. Adanya pelapisan ulang dapat menambah umur PU foam peredam panas.

Pengaplikasian Peredam Panas Oleh Rinjani Warna Karya

System polyurethane spray foam dapat digunakan pada berbagai macam bahan. Misalnya tanah liat, atap beton, atap kayu, seng, dan lain sebagainya. Ini bisa dilakukan karena bahan tersebut memiliki daya lekat yang sangat baik untuk bahan seperti yang disebutkan tadi.

Selain itu, polyurethane foam dapat diaplikasikan dengan ketebalan yang bervariasi. Untuk penggunaan bahan ini hanya akan menambah sedikit berat pada permukaan yang di spray saja.

Polyurethane foam dapat diterapkan pada berbagai kondisi alam. Sama halnya dengan roofing yang lain. Cukup ikuti saja pentunjuk dari pembuat untuk rekomendasi lingkungannya.

Akan tetapi, bahan ini tidak seharusnya diterapkan pada permukaan yang terdapat es, permukaan yang basah, ataupun permukaan yang lembab. Untuk melakukan konsultasi dimana pengaplikasian bahan PU foam peredam panas yang tepat, Anda bisa bekerjasama dengan Rinjani Warna Karya.