Epoxy Coating Laboratory Sesuai dengan SNI dan Bergaransi

Epoxy coating laboratory adalah proses pelapisan khususnya pada lantai laboratorium menggunakan cat epoxy. Cat epoxy sendiri merupakan jenis cat yang biasa digunakan sebagai pelapis dan penghias pada permukaan lantai.

Mengenai Epoxy Lantai

Produk cat ini tersusun atas bahan akrilik dan lateks yang dicampur dengan bahan utama epoxy. Perlu diketahui jika epoxy merupakan jenis polimer yang tahan terhadap panas. Karena sifatnya tersebut, cat epoxy memiliki karakteristik yang resisten terhadap tumpahan bahan kimia, tahan korosi dan juga mudah untuk dibersihkan.

Alasan tersebut membuat penggunaan cat ini sangat diperlukan di dalam laboratorium. Pengaplikasian dari cat epoxy tidak perlu berulang kali karena cat ini sudah tebal pada lapisan pertamanya. Cat epoxy memiliki karakteristik yang cukup tahan lama dan sangat mudah perawatannya.

Hal ini karena sifat dari bahan dasarnya yaitu akrilik yang mudah dikelupas ketika ingin diganti. Penggunaan cat epoxy ini juga cukup mudah seperti cat pada umumnya yaitu menggunakan kuas ataupun roller.

Namun, cat epoxy yang digunakan di rumah dan pelapisan dalam skala besar itu berbeda. Untuk pelapisan epoxy dapat dilakukan dengan bantuan profesional agar lebih tahan lama. Salah satunya adalah pada laboratorium.

Ada beberapa perlakuan khusus yang harus dan hanya bisa dilakukan oleh seorang yang telah profesional. Misalnya saja pencampuran epoxy dengan poliamina untuk pengerasan yang harus dilakukan dengan dosis yang tepat.

Manfaat Epoxy Lantai

Pelapisan lantai menggunakan cat epoxy ini memiliki banyak manfaat khususnya pada laboratorium. Biasanya pelapisan lantai epoxy pada laboratorium ditujukan untuk salah satu metode sanitasi. Perlu diketahui sanitasi merupakan salah satu metode untuk mencegah terjadinya kontaminasi.

Hal ini menjadi salah satu hal yang sangat penting dalam metode kerja di laboratorium. Laboratorium biasa digunakan sebagai tempat pengujian yang diharuskan memiliki standar-standar tertentu. Hal tersebut dikarenakan hasil pengujian yang harus dilakukan dalam laboratorium harus akurat.

Metode sanitasi harus dilakukan pada semua bagian tempat di laboratorium, salah satunya adalah lantai. Namun, pengaplikasian epoxy juga harus tepat dan sesuai dengan standar nasional Indonesia.

Untuk memperlancar penelitian, standar lantai yang tepat pada laboratorium adalah licin dan tidak bercelah. Celah yang ada pada lantai dapat menimbulkan tumbuhnya mikroba yang dapat meningkatkan risiko kontaminasi pada hasil penelitian. Selain itu, lantai juga harus memiliki standar keamanan yang tepat dengan tahan terhadap bahan-bahan penelitian yang mungkin saja korosif.

Lantai yang tahan lama juga sangat diperlukan standarisasi pengaplikasiannya dalam laboratorium. Epoxy coating laboratory hadir sebagai solusi untuk permasalahan tersebut. Dengan menggunakan pelapisan epoxy pada lantai laboratorium akan lebih tahan lama dan juga kuat. Selain itu, pengaplikasiannya juga dapat menghindari tumbuhnya mikroba kontaminan serta lebih tahan terhadap bahan kimia dan juga pelarut.

Cara Membersihkan Lantai Epoxy

Pelapisan lantai yang menggunakan cat epoxy memberikan banyak manfaat dan keunggulan terkhusus di laboratorium. Bahan epoxy memiliki daya tahan yang tinggi terhadap goresan dan juga noda. Bahan ini juga tahan lecet dan juga memiliki karakteristik yang tahan terhadap bahan yang bersifat korosif.

Sebenarnya perawatan dan pembersihan pelapis epoxy ini cukup mudah. Hanya saja perlu diperhatikan selalu kebersihan dan juga kelembabannya agar lebih tahan lama. Pembersihan dan perawatan lantai epoxy tidak perlu perlakuan khusus dan tidak rumit.

Namun, perlu pembersihan secara berkala dan rutin untuk memastikan kondisi lantai selalu bersih. Untuk membersihkan lantai epoxy yang ketumpahan cairan atau noda dapat dilakukan dengan lap basah ataupun sikat.

Disarankan penggunaan sikat yang tersusun atas bahan nilon. Hal ini untuk mempermudah pembersihan dan meminimalisir terbentuknya goresan pada lantai epoxy. Untuk membersihkan lantai yang diberi perlakuan epoxy coating laboratory juga dapat dilakukan dengan cairan khusus pembersih.

Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan pembersihan noda. Perawatan dan pembersihan lantai epoxy ini dapat dilakukan secara rutin atau normalnya tiga bulan sekali. Namun, untuk setiap proses pembersihan harus dilakukan secara maksimal dan juga menyeluruh.

Pembersihan dapat dilakukan menggunakan cairan khusus yang tidak mengandung racun dan juga eco friendly. Penggunaan alat vacuum cleaner juga disarankan untuk penggunaan satu bulan sekali.

Baca Juga : Jasa Epoxy Lantai Showroom dengan Coating Terbaik

Rekomendasi Kontraktor Epoxy Coating Laboratory

Perlu diketahui perbedaan penggunaan cat epoxy dan juga pelapis epoxy dalam skala besar. Telah diulas sebelumnya jika pengaplikasian epoxy coating laboratory harus dilakukan dengan bantuan seseorang yang profesional. Hal ini dilakukan agar lantai laboratorium Anda lebih tahan lama dan resisten terhadap bahan-bahan yang ada di laboratorium.

Rinjani Warna Karya hadir sebagai solusi untuk pengaplikasian epoxy coating laboratory. Untuk memilih tenaga profesional dalam mengaplikasikan pelapis epoxy memang cukup sulit, namun Anda tidak perlu ragu dengan Rinjani Warna Karya.

Kontraktor satu ini telah terpercaya dan dapat memenuhi kualitas dan standar yang Anda inginkan. Untuk melapisi lantai khususnya pada laboratorium harus memperhatikan standar nasional Indonesia. Kontraktor satu ini juga telah terverifikasi dapat memenuhi hal tersebut. Selain itu, ada beberapa kelebihan yang dimiliki kontraktor epoxy satu ini.

Yang pertama adalah garansi yang ditawarkannya. Rinjani Warna Karya memberikan garansi terhadap jasanya selama 12 bulan atau 1 tahun. Kontraktor ini juga menjamin kualitasnya dari bahan-bahan yang digunakannya.

Dari segi pengalaman, Rinjani Warn Karya telah melayani selama 15 tahun dan tentunya dengan para profesional sebagai pekerjanya. Untuk menggunakan jasa dari Rinjani Warna Karya Anda dapat langsung mengunjungi kantor terdekat wilayah Anda. Ataupun Anda juga bisa menghubungi nomor kontak perusahaan untuk melakukan konsultasi terlebih dahulu.